Alkisah, ada seseorang yang sangat menikmati kebahagiaan & ketenangan di
dalam hidupnya. Orang tersebut mempunyai dua kantong. Pada kantong yang satu
terdapat lubang di bawahnya, tapi pada kantong yang lainnya tidak terdapat
lubang.
Segala sesuatu yang menyakitkan yang pernah didengarnya seperti makian &
sindiran, ditulisnya di sebuah kertas, digulung kecil, kemudian dimasukkannya
ke dalam kantong yang berlubang. Tetapi semua yang indah, benar, dan
bermanfaat, ditulisnya di sebuah kertas kemudian dimasukkannya ke dalam kantong
yang tidak ada lubangnya.
Pada malam hari, ia mengeluarkan semua yang ada di dalam saku yang tidak
berlubang, membacanya, dan menikmati hal-hal indah yang sudah diperolehnya
sepanjang hari itu. Kemudian ia merogoh kantong yang ada lubangnya, tetapi ia
tidak menemukan apa pun. Maka ia pun tertawa dan tetap bersukacita karena tidak
ada sesuatu yang dapat merusak hati dan jiwanya.
Teman2.. Itulah yang seharusnya kita lakukan. Menyimpan semua yang baik di
“kantong yang tidak berlubang”, sehingga tidak satupun yang baik yang hilang
dari hidup kita. Sebaliknya, simpanlah semua yang buruk di “kantong yang
berlubang”. Maka yang buruk itu akan jatuh dan tidak perlu kita ingat lagi.
Namun sayang sekali.. masih banyak orang yang melakukan dengan terbalik!
Mereka menyimpan semua yang baik di “kantong yang berlubang”, dan apa yang
tidak baik di “kantong yang tidak berlubang” (alias memelihara pikiran-pikiran
jahat dan segala sesuatu yang menyakitkan hati). Maka, jiwanya menjadi tertekan
& tidak ada gairah dalam menjalani hidup.
Oleh karena itu, agar bisa menikmati kehidupan yang bahagia dan tenang:
jangan menyimpan apa yang tidak baik di dalam hidup kita (tahukah Anda: sakit
hati, iri hati, dendam, dan kemarahan juga bisa menyebabkan penyakit serius
bahkan kematian). Mari mencoba, menyimpan hanya yang baik dan bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar